WEEKEND CLUB.
Mungkin bagi sebagian orang yang mendengar kata ‘club’ menginterpretasikannya sebagai kultus eksklusif; dimana hanya orang-orang tertentu bisa tergabung di dalamnya. Paragraf setelah ini merupakan penjelasan saya mengapa ‘Weekend Club’ berbeda dari persepsi tersebut.
Mungkin bagi sebagian orang yang mendengar kata ‘club’ menginterpretasikannya sebagai kultus eksklusif; dimana hanya orang-orang tertentu bisa tergabung di dalamnya. Paragraf setelah ini merupakan penjelasan saya mengapa ‘Weekend Club’ berbeda dari persepsi tersebut.
Observasi saya terhadap bentuk kesatiran kalian sudah cukup tertuang dalam menjelaskan berbagai macam persepsi kosong tidak jelas tentang 2 kata di atas. Bagi saya, ‘Weekend Club’ hanyalah ungkapan bersenang-senang di akhir pekan; penyebab utama: sebagian teman-teman yang bekerja di hari sibuknya tidak sempat ber-skating. Terkadang, walaupun harus mengorbankan beberapa ritual minggu tenang, skating dari siang sampai sore selalu mengasyikan.
[Lanjutkan Membaca]

Tidak ada komentar:
Posting Komentar